Merakurak, 19 Agustus 2025 — UPT SMP Negeri 1 Merakurak melaksanakan kegiatan Simulasi Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) pada hari selasa, tanggal 19 Agustus 2025. Simulasi ini diikuti oleh 50 siswa terpilih dari kelas VIII sebagai peserta utama, dengan didampingi oleh proktor dan teknisi sekolah.
Kegiatan simulasi ini bertujuan untuk mempersiapkan siswa sekaligus memastikan kesiapan sarana dan prasarana, baik perangkat komputer maupun jaringan internet, agar pelaksanaan ANBK tahun 2025 dapat berjalan dengan baik.
Kepala UPT SMP Negeri 1 Merakurak, Bapak Moh.Kholis, S.Pd.,M.Pd., menekankan bahwa pelaksanaan simulasi ANBK ini memiliki peran yang sangat penting bagi sekolah. Melalui kegiatan ini, siswa tidak hanya berlatih mengerjakan soal dengan sistem berbasis komputer, tetapi juga belajar beradaptasi dengan mekanisme asesmen yang sesungguhnya. Selain itu, simulasi memberikan kesempatan bagi sekolah untuk memastikan kesiapan sarana, prasarana, dan teknis pelaksanaan, sehingga ANBK mendatang diharapkan dapat berlangsung dengan lancar dan optimal.
Selama pelaksanaan simulasi, para siswa menunjukkan sikap antusias dan kesungguhan dalam mengikuti setiap tahapan kegiatan. Mereka berusaha mengerjakan soal dengan penuh konsentrasi sekaligus menyesuaikan diri dengan sistem berbasis komputer yang digunakan. Di sisi lain, guru-guru yang bertugas turut memberikan pendampingan secara optimal, baik dalam aspek teknis maupun pengawasan jalannya kegiatan. Kehadiran pendidik di ruang simulasi juga berperan penting dalam menciptakan suasana yang tertib, teratur, dan kondusif, sehingga seluruh rangkaian simulasi dapat berlangsung dengan lancar sesuai dengan yang direncanakan.
Simulasi ANBK 2025
Dengan terlaksananya simulasi ini, UPT SMP Negeri 1 Merakurak optimis bahwa seluruh warga sekolah, khususnya para siswa, semakin siap menghadapi Asesmen Nasional Berbasis Komputer yang sesungguhnya. Diharapkan melalui persiapan yang matang, pelaksanaan ANBK nanti dapat berjalan lancar sekaligus memberikan hasil terbaik demi peningkatan mutu pendidikan di sekolah.
